Pengantar
Ilmu tajwid adalah disiplin yang mempelajari cara membaca Al-Qur’an dengan baik dan benar. Penerapan tajwid sangat penting untuk memahami makna yang terkandung dalam setiap ayat Al-Qur’an. Dalam ilmu tajwid, terdapat berbagai aturan dan hukum bacaan yang harus ditaati untuk memastikan pembacaan yang akurat dan mendalam.
Pengertian Tajwid
Tajwid adalah tata cara atau pengaturan dalam membaca Al-Qur’an beserta hukum-hukumnya. Terdapat 26 huruf hijaiyyah yang digunakan dalam tajwid.
Tanda-tanda Waqaf dan Washal
Dalam ilmu tajwid, terdapat tanda-tanda waqaf (berhenti) dan washal (terus) yang menandakan bagaimana kita seharusnya membaca Al-Qur’an. Beberapa tanda waqaf antara lain:
- وقف لا زم: harus berhenti
- وقف مطلق: sebaiknya berhenti
- الوقف اولى: sebaiknya berhenti
- الوقف: sebaiknya berhenti
- وقف جا ئز: boleh berhenti, juga boleh terus
Tanda-tanda washal meliputi:
- الوقف ممنوع: sebaiknya terus
- الوصل اولى: sebaiknya terus
- مجوز الوقف: sebaiknya terus
- مر خص الوقف: sebaiknya terus
- قيل هو وقف: sebaiknya terus
Hukum Ghunnah
Ghunnah adalah hukum membaca dengan mendengung. Setiap huruf Nun atau Mim yang bertasydid memiliki hukum bacaan ghunnah.
Contoh:
- اِ نَّ
- ثُمَّ
- اِ نَّمَا
- فَلَمَّا
Hukum Nun Sukun/Tanwin
Nun sukun atau Tanwin memiliki beberapa perbedaan dalam hukum bacaannya, tergantung pada huruf yang mengikutinya.
1. Idgham Bighunnah
Idgham bighunnah terjadi ketika Nun sukun atau Tanwin bertemu dengan salah satu dari lima huruf hijaiyyah (ي ن م و), diucapkan dengan mendengung.
Contoh:
- مَنْ يَقُوْلُ
- فَلَنْ نَِّزيْدَ كُمْ
2. Idgham Bilaghunnah
Idgham bilaghunnah terjadi ketika Nun sukun atau Tanwin bertemu dengan huruf hijaiyyah (ل atau ر), diucapkan tanpa mendengung.
Contoh:
- مِنْ لَدُ نْكَ
- غَفُوْرٌرَحِيْمٌ
3. Idzhar
Idzhar terjadi ketika Nun sukun atau Tanwin bertemu dengan salah satu dari enam huruf hijaiyyah (ﻫ أ ح خ ع غ ق), diucapkan dengan jelas.
Contoh:
- كُفُوًا اَحَدٌ
- مِنْ حَيْثُ
- مَنْ خَفَّتْ
4. Iqlab
Iqlab terjadi ketika Nun sukun atau Tanwin bertemu dengan huruf hijaiyyah (ب), diucapkan dengan mengubah Nun sukun atau Tanwin menjadi huruf ب.
Contoh:
- مَنْ بَخِلَ
- عَوَا نٌ بَيْنَ
5. Ikhfa’
Ikhfa’ terjadi ketika Nun sukun atau Tanwin bertemu dengan salah satu dari lima belas huruf hijaiyyah (ت ث ج د ذ ز س ش ص ض ط ظ ف ق ك).
Contoh:
- مِنْ تَحْتِهَا
- مَاءً ثَجَا جًا
- قَوْ مًا صَالِحِيْنَ
Hukum Mim Sukun
Hukum bacaan Mim sukun memiliki tiga variasi tergantung pada huruf yang mengikutinya.
1. Idgham Mitsli (Idgham Mimi)
Idgham mitsli terjadi ketika Mim sukun bertemu dengan huruf Mim, diucapkan dengan memasukkan suara mendengung (ghunnah).
Contoh:
- كُنْتُمْ مُسْلِمِيْنَ
- فَتْحًا مُبِيْنًا
2. Ikhfa’ Syafawi
Ikhfa’ syafawi terjadi ketika Mim sukun bertemu dengan huruf Ba’, diucapkan dengan samar-samar.
Contoh:
- تَرْمِيْهِمْ بِحِجَارَةٍ
- مَنْ بَخِلَ
3. Idzhar Syafawi
Idzhar syafawi terjadi ketika Mim sukun bertemu dengan huruf hijaiyyah selain Mim dan Ba’, diucapkan dengan jelas.
Contoh:
- هُمْ نَائِمُوْنَ
- اَمْلَمْ تُنْذِرْهُمْ
Hukum Idgham
Hukum idgham memiliki tiga variasi berdasarkan huruf yang bertemu.
1. Idgham Mutamatsilain
Idgham mutamatsilain terjadi ketika dua huruf yang sama bertemu, dengan yang pertama sukun dan yang kedua hidup.
Contoh:
- اِضْرِبْ بِعَصَاكَ
- اَقْرَأْ بِسْمِ
2. Idgham Mutajanisain
Idgham mutajanisain terjadi ketika huruf Tsa sukun bertemu huruf Dzal, huruf Qaf sukun bertemu Kaf, atau huruf Ba sukun bertemu Mim.
Contoh:
- قَالَتْ طَائِفَةٌ
- لَئِنْ بَسَطْتَ
3. Idgham Mutaqorribain
Idgham mutaqorribain terjadi ketika huruf Tsa sukun bertemu huruf Dzal, huruf Qaf sukun bertemu Kaf, atau huruf Ba sukun bertemu Mim dalam satu kata.
Contoh:
- مَنْ خَافَ وَجْرَهٗ
- خُلُقًا عَظِيْمًا
Tabel Materi Ilmu Tajwid:
No. | Materi Ilmu Tajwid | Penjelasan |
---|---|---|
1 | Pengertian Tajwid | Tajwid adalah tata cara membaca Al-Qur’an beserta hukum-hukumnya dengan mengikuti aturan tertentu. |
2 | Tanda-tanda Waqaf dan Washal | Tanda waqaf (berhenti) dan washal (terus) dalam membaca Al-Qur’an. |
3 | Hukum Ghunnah | Pengenalan tentang hukum membaca dengan mendengung pada huruf Nun atau Mim yang bertasydid. |
4 | Hukum Nun Sukun/Tanwin | Penjelasan mengenai hukum membaca Nun sukun atau Tanwin dengan variasi Idgham, Iqlab, dan lainnya. |
5 | Hukum Mim Sukun | Penjelasan tentang hukum bacaan Mim sukun dengan variasi Idgham Mimi, Ikhfa’ Syafawi, dan Idzhar Syafawi. |
6 | Hukum Idgham | Penjelasan mengenai penggabungan suara saat huruf bertemu, termasuk Idgham Mutamatsilain, Idgham Mutajanisain, dan Idgham Mutaqorribain. |
7 | Hukum Mad | Pengenalan tentang hukum bacaan Mad Thabii dan Mad Far’i dalam berbagai variasi. |
8 | Hukum Ra’ | Penjelasan bacaan Ro’ yang dibaca dengan tafkhim dan tarqiq. |
9 | Hukum Idzhar Wajib | Bacaan Nun sukun atau Tanwin yang bertemu huruf YA atau WAWU dalam satu kalimat. |
10 | Huruf Syamsiyah dan Qamariyah | Perbedaan antara kedua kelompok huruf ini dan cara membacanya. |
11 | Teknik Membaca dengan Tajwid | Panduan praktis penggunaan tajwid saat membaca Al-Qur’an. |
12 | Manfaat Memahami Tajwid | Pentingnya memahami tajwid untuk meraih pemahaman yang lebih dalam dalam Al-Qur’an. |
13 | Kesempatan Meningkatkan Bacaan | Peluang meningkatkan bacaan dan penghayatan Al-Qur’an melalui pembelajaran tajwid. |
Penutup
Ilmu tajwid adalah ilmu yang mendalam dan kompleks, namun sangat penting untuk memahami Al-Qur’an dengan baik. Dengan mengikuti aturan-aturan tajwid, pembacaan Al-Qur’an akan menjadi lebih indah dan bermakna. Pastikan untuk mempelajari dan mempraktikkan ilmu tajwid dengan sungguh-sungguh agar kita bisa membaca Al-Qur’an dengan baik dan benar sesuai dengan petunjuk Allah SWT.