Tajwid surat Al Baqarah ayat 111

Assalaamu’alaikum, Hallo Sobat Tahsin.ID pada artikel ini akan diuraikan hukum tajwid surat Al Baqarah ayat 111.

Al Baqarah artinya Sapi Betina adalah nama surat dalam Kitab Suci Al Quran urutan nomor ke 2 setelah surat Al Fatihah.

Surat Al Baqarah terdiri dari 286 ayat, termasuk kedalam surat Madaniyah, sebab diturunkan di kota Madinah.

Dalam surat Al Baqarah ayat 111 dapat dilihat perbedaan antara Idzhar Halqi dengan Idzhar Syafawi, Ikhfa Aqrab dengan Ikhfa Ab’ad, serta hukum tajwid lainnya.

tajwid-surat-Al-Baqarah-ayat-111
tajwid-surat-Al-Baqarah-ayat-111

Bacaan surat Al Baqarah ayat 111 dan artinya

اَعُوْذُ بِاللّٰهِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيمِ

بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحمٰنِ الرَّحِيْمِ

وَقَا لُوْا لَنْ يَّدْخُلَ الْجَـنَّةَ اِلَّا مَنْ كَا نَ هُوْدًا اَوْ نَصٰرٰى ۗ تِلْكَ اَمَا نِيُّهُمْ ۗ قُلْ هَا تُوْا بُرْهَا نَکُمْ اِنْ کُنْتُمْ صٰدِقِيْنَ

wa qooluu lay yadkhulal-jannata illaa mang kaana huudan au nashooroo, tilka amaaniyyuhum, qul haatuu bur-haanakum ing kungtum shoodiqiin

“Dan mereka (Yahudi dan Nasrani) berkata, “Tidak akan masuk surga kecuali orang Yahudi atau Nasrani.” Itu (hanya) angan-angan mereka. Katakanlah, “Tunjukkan bukti kebenaranmu jika kamu orang yang benar.” (QS. Al-Baqarah 2: Ayat 111).

“Pengertian Mad Asli”

Mad Asli atau Mad Thabi’i

وَقَا لُوْا 

Hukum tajwid pada kata diatas yaitu Mad Thabi’i, sebab:

  1. Huruf alif mati setelah fathah.
  2. Huruf wawu mati setelah dlommah.
  3. Panjang mad thabi’i yaitu 1 alif (dua harakat).

“Contoh Idgham bighunnah”

Idgham Bighunnah & Qolqolah Sughra

لَنْ يَّدْخُلَ 

Hukum tajwid pada kata diatas adalah:

  1. Idgham bighunnah (idgham ma’al ghunnah), sebab nun mati menghadapi huruf Ya, lalu bacaannya didengungkan.
  2. Qolqolah sughra, sebab huruf qolqolah yaitu Dal sukun asli.
tajwid-surat-Al-Baqarah-ayat-111-gbr1
tajwid-surat-Al-Baqarah-ayat-111-gbr1

Alif Lam Qomariyah & Ghunnah

الْجَـنَّةَ 

Hukum tajwid pada kata diatas adalah:

  1. Alif lam qomariyah, sebab alif lam menghadapi huruf Jim, tandanya ada sukun.
  2. Ghunnah, sebab huruf Nun ditasydid. Cara membaca ghunnah yaitu huruf nun dibaca dengung ditahan antara 2-3 harakat.

Ikhfa Ab’ad

اِلَّا مَنْ كَا نَ 

Hukum tajwid pada kata diatas adalah:

  1. Mad thabi’i (mad ashli), sebab huruf alif mati setelah fathah.
  2. Ikhfa Ab’ad (paling jauh), sebab nun mati menghadapi huruf Kaf.
  3. Cara membaca Ikhfa Ab’ad yaitu huruf nun mati atau tanwin apabila menghadapi huruf Kaf atau Qaf, menghasilkan bunyi “NG”. Pada waktu mengucapkan Ikhfa Ab’ad, bacaan Ikhfa’nya lebih lama dari Ghunnahnya.

“Contoh Idzhar halqi”

Idzhar Halqi

هُوْدًا اَوْ نَصٰرٰى ۗ 

Hukum tajwid pada kalimat diatas yaitu:

  1. Mad thabi’i (mad ashli), sebab huruf wawu mati setelah dlommah.
  2. Idzhar halqi, sebab tanwin fathah menghadapi huruf Hamzah.
  3. Huruf lin (harfu layin), sebab huruf Wawu mati setelah fathah.
  4. Mad ashli (mad thabi’i), sebab fathah berdiri diatas huruf Shad dan Ra.
  5. Huruf Ra dibaca tafkhim (tebal), sebab berharakat fathah
tajwid-surat-Al-Baqarah-ayat-111-gbr2
tajwid-surat-Al-Baqarah-ayat-111-gbr2

تِلْكَ اَمَا نِيُّهُمْ ۗ 

Hukum tajwid pada kata diatas yaitu Mad thabi’i (mad ashli), sebab huruf alif mati setelah fathah.

قُلْ هَا تُوْا 

Hukum tajwid pada kalimat diatas yaitu Mad Thabi’i, sebab huruf alif mati setelah fathah dan huruf wawu mati setelah dlommah.

tajwid-surat-Al-Baqarah-ayat-111-gbr3
tajwid-surat-Al-Baqarah-ayat-111-gbr3

“Hukum Ikhfa”

Idzhar Syafawi, Ikhfa Aqrab, Mad ‘Aridl Lissukun

بُرْهَا نَکُمْ اِنْ کُنْتُمْ صٰدِقِيْنَ

Hukum tajwid pada kalimat diatas adalah:

  1. Mad thabi’i (mad ashli), sebab huruf alif mati setelah fathah dan fathah berdiri diatas huruf Shad.
  2. Idzhar syafawi, sebab Mim mati menghadapi huruf Hamzah dan Shad. Cara membaca idzhar syafawi yaitu huruf mim mati dibaca jelas (tidak dengung).
  3. Ikhfa Ab’ad (paling jauh), sebab nun mati menghadapi huruf Kaf.
  4. Ikhfa Aqrab (dekat), sebab nun mati menghadapi huruf Ta, cara membaca ikhfa aqrab adalah suara nun mati atau tanwin mendekati bunyi “N”. Kemudian suara ditahan dua ketukan agar tidak tertukar dengan Idzhar.
  5. Mad ‘aridl lissukun (bila dibaca waqaf), sebab mad thabi’i (Ya mati setelah kasrah) menghadapi huruf hidup lalu dibaca waqaf. Panjang mad ‘aridl lissukun adalah 2, 4 atau 6 harakat.

Demikianlah uraian hukum tajwid surat Al Baqarah ayat 111 semoga bermanfaat.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Adblock Detected

To Continue Video Access. Please open via Chrome browser