Tajwid Surat Thaha Ayat 112-113

Pentingnya memahami dan menerapkan tajwid saat membaca Al-Quran adalah aspek yang sangat penting dalam mendekati kitab suci umat Islam dengan penuh penghormatan dan kehati-hatian. Dalam surat Thaha, khususnya pada ayat 112 dan 113, terdapat beberapa hukum tajwid yang harus diperhatikan. Dalam rangka memahami dan menjalankan prinsip-prinsip tajwid tersebut, artikel ini akan memberikan penjelasan rinci beserta cara bacanya.

Surat Thaha Ayat 112:
“وَمَن يَعْمَلْ مِنَ الصَّالِحَاتِ وَهُوَ مُؤْمِنٌ فَلَا يَخَافُ ظُلْمًا وَلَا هَضْمًا”

1. Idgham Bighunnah:
Pada kata “مِن يَّعْمَلْ”, terjadi Idgham Bighunnah, di mana huruf Nun Sukun bertemu dengan huruf Ya. Cara membacanya adalah dengan memasukkan suara nun pada huruf ya dan menahannya selama dua harakat.

2. Idgham Syamsiyah atau Alif Lam Syamsiyah:
Pada kata “مِنَ الصّٰلِحٰتِ”, terdapat Idgham Syamsiyah, yakni huruf Lam bertemu dengan huruf Shaddah yang merupakan salah satu huruf Alif Syamsiyah. Cara membacanya adalah dengan meleburkan suara lam ke dalam shaddah dan diidghamkan.

3. Mad Thabi’i (Mad Asli):
Pada kata “الصّٰلِحٰتِ”, terdapat Mad Thabi’i yang memanjangkan bacaan “صٰ”. Cara membacanya adalah dengan memanjangkan huruf Sad dua harakat.

4. Ikhfa Haqiqi:
Pada kata “مُؤْمِنٌ فَلَا”, terdapat Ikhfa Haqiqi. Huruf Nun Sukun bertemu dengan huruf Fa. Cara membacanya adalah dengan mendengungkan suara nun dan menahannya selama 2-3 harakat.

5. Mad Thabi’i:
Pada kata “فَلَا”, terdapat Mad Thabi’i yang memanjangkan huruf Lam. Cara membacanya adalah dengan memanjangkan huruf lam dua harakat.

6. Idgham Bighunnah:
Pada kata “ظُلْمًا وَّلَا”, terjadi Idgham Bighunnah. Huruf Mim Sukun bertemu dengan huruf Wawu. Cara membacanya adalah dengan memasukkan suara nun pada huruf wawu dan menahannya selama dua harakat.

7. Mad Iwad:
Pada kata “هَضْمًا”, terdapat Mad Iwad karena fathah tanwin pada huruf akhir kata yang diwaqafkan. Mad Iwad adalah bacaan tanwin yang diganti dengan bacaan mad dan dibaca panjang. Cara membacanya adalah dengan memanjangkan tanwin ha dua harakat dan tanwin tidak dibaca lagi.

Surat Thaha Ayat 113:
“وَكَذٰلِكَ أَنزَلْنَاهُ قُرْآنًا عَرَبِيًّا وَّصَرَّفْنَا فِيهِ مِنَ الْوَعِيدِ لَعَلَّهُمْ يَتَّقُونَ أَوْ يُحْدِثُ لَهُمْ ذِكْرًا”

1. Mad Thabi’i (Mad Asli):
Pada kata “وَكَذٰلِكَ”, terdapat Mad Thabi’i yang memanjangkan huruf Kaf. Cara membacanya adalah dengan memanjangkan huruf kaf dua harakat.

2. Ikhfa Haqiqi:
Pada kata “أَنزَلْنَاهُ”, terdapat Ikhfa Haqiqi. Huruf Nun Sukun bertemu dengan huruf Za. Cara membacanya adalah dengan mendengungkan suara nun dan menahannya selama dua harakat.

3. Mad Thabi’i:
Pada kata “أَنزَلْنَاهُ”, terdapat Mad Thabi’i karena huruf nun memiliki harakat fathah vertikal. Cara membacanya adalah dengan memanjangkan huruf nun dua harakat.

4. Qalqalah Sughra:
Pada kata “قُرْآنًا”, terdapat Qalqalah Sughra pada huruf Qaf. Cara membacanya adalah dengan memantulkan suara huruf qaf secara ringan.

5. Idgham Bighunnah:
Pada kata “عَرَبِيًّا وَّصَرَّفْنَا”, terjadi Idgham Bighunnah karena huruf nun sukun bertemu huruf wawu. Cara membacanya adalah dengan memasukkan suara nun pada huruf wawu dan menahannya selama dua harakat.

6. Tafkhim:
Pada kata “عَرَبِيًّا وَّصَرَّفْنَا”, huruf Ra dibaca tebal atau tafkhim.

7. Idzhar Qamariyah:
Pada kata “مِنَ الْوَعِيدِ”, terdapat Idzhar Qamariyah pada huruf Lam. Cara membacanya adalah dengan membaca huruf lam secara jelas.

8. Idzhar Syafawi:
Pada kata “لَعَلَّهُمْ يَتَّقُونَ”, terdapat Idzhar Syafawi pada huruf Ya. Cara membacanya adalah dengan membaca huruf ya dengan jelas.

9. Mad Iwad:
Pada kata “ذِكْرًا”, terdapat Mad Iwad karena fathah tanwin pada huruf akhir kata yang diwaqafkan. Mad Iwad adalah bacaan tanwin yang diganti dengan bacaan mad dan dibaca panjang. Cara membacanya adalah dengan memanjangkan tanwin dzal dua harakat dan tanwin tidak dibaca lagi.

Dengan memahami dan mengikuti hukum tajwid pada Surat Thaha ayat 112-113 ini, umat Muslim akan dapat membaca Al-Quran dengan baik dan benar sesuai dengan aturan yang telah ditetapkan. Hal ini juga dapat membantu meningkatkan kualitas bacaan Al-Quran dan memperdalam pemahaman terhadap pesan-pesan yang terkandung di dalamnya.

Leave a Comment