Assalaamu’alaikum, Hallo sobat Tahsin.id pada artikel ini admin akan menguraikan tajwid surat Al Ahzab ayat 1-5. Pada artikel sebelumnya sudah dibagikan tajwid surat As Sajdah ayat 1-5.
Dalam surat Al Ahzab ayat 1-5 dapat dipelajari tajwid: Mad Jaiz munfashil, Tarqiq, Alif lam, Idzhar halqi, Ghunnah, Mad ‘Iwadl dan sebagainya.
اَعُوْذُ بِاللّٰهِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيْمِ
يٰۤـاَيُّهَا النَّبِيُّ اتَّقِ اللّٰهَ وَلَا تُطِعِ الْكٰفِرِيْنَ وَا لْمُنٰفِقِيْنَ ۗ اِنَّ اللّٰهَ كَا نَ عَلِيْمًا حَكِيْمًا ۙ
yaaa ayyuhan-nabiyyuttaqillaaha wa laa tuthi’il-kaafiriina wal-munaafiqiin, innalloha kaana ‘aliiman hakiimaa
“Wahai nabi! Bertakwalah kepada Allah dan janganlah engkau menuruti (keinginan) orang-orang kafir dan orang-orang munafik. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui, Maha Bijaksana,”
(QS. Al-Ahzab 33: Ayat 1)
وَّا تَّبِعْ مَا يُوْحٰۤى اِلَيْكَ مِنْ رَّبِّكَ ۗ اِنَّ اللّٰهَ كَا نَ بِمَا تَعْمَلُوْنَ خَبِيْرًا ۙ
wattabi’ maa yuuhaaa ilaika mir robbik, innalloha kaana bimaa ta’maluuna khobiiroo
“dan ikutilah apa yang diwahyukan Tuhanmu kepadamu. Sungguh, Allah Maha Mengetahui terhadap apa yang kamu kerjakan,”
(QS. Al-Ahzab 33: Ayat 2)
وَّتَوَكَّلْ عَلَى اللّٰهِ ۗ وَكَفٰى بِا للّٰهِ وَكِيْلًا
wa tawakkal ‘alalloh, wa kafaa billaahi wakiilaa
“dan bertawakallah kepada Allah. Dan cukuplah Allah sebagai pemelihara.”
(QS. Al-Ahzab 33: Ayat 3)
مَا جَعَلَ اللّٰهُ لِرَجُلٍ مِّنْ قَلْبَيْنِ فِيْ جَوْفِهٖ ۚ وَمَا جَعَلَ اَزْوَا جَكُمُ الّٰۤـئِْ تُظٰهِرُوْنَ مِنْهُنَّ اُمَّهٰتِكُمْ ۚ وَمَا جَعَلَ اَدْعِيَآءَكُمْ اَبْنَآءَكُمْ ۗ ذٰ لِكُمْ قَوْلُـكُمْ بِاَ فْوَاهِكُمْ ۗ وَا للّٰهُ يَقُوْلُ الْحَقَّ وَهُوَ يَهْدِى السَّبِيْلَ
maa ja’alallohu lirojulim ming qolbaini fii jaufih, wa maa ja’ala azwaajakumul-laaa`ii tuzhoohiruuna min-hunna ummahaatikum, wa maa ja’ala ad’iyaaa`akum abnaaa`akum, zaalikum qoulukum bi`afwaahikum, wallohu yaquulul-haqqo wa huwa yahdis-sabiil
“Allah tidak menjadikan bagi seseorang dua hati dalam rongganya; dan Dia tidak menjadikan istri-istrimu yang kamu zihar itu sebagai ibumu, dan Dia tidak menjadikan anak angkatmu sebagai anak kandungmu (sendiri). Yang demikian itu hanyalah perkataan di mulutmu saja. Allah mengatakan yang sebenarnya dan Dia menujukkan jalan (yang benar).”
(QS. Al-Ahzab 33: Ayat 4)
اُدْعُوْهُمْ لِاٰ بَآئِهِمْ هُوَ اَقْسَطُ عِنْدَ اللّٰهِ ۚ فَاِ نْ لَّمْ تَعْلَمُوْۤا اٰبَآءَهُمْ فَاِ خْوَا نُكُمْ فِى الدِّيْنِ وَمَوَا لِيْكُمْ ۗ وَ لَيْسَ عَلَيْكُمْ جُنَا حٌ فِيْمَاۤ اَخْطَأْ تُمْ بِهٖ ۙ وَلٰكِنْ مَّا تَعَمَّدَتْ قُلُوْبُكُمْ ۗ وَكَا نَ اللّٰهُ غَفُوْرًا رَّحِيْمًا
ud’uuhum li`aabaaa`ihim huwa aqsathu ‘ingdalloh, fa il lam ta’lamuuu aabaaa`ahum fa ikhwaanukum fid-diini wa mawaaliikum, wa laisa ‘alaikum junaahung fiimaaa akhtho`tum bihii wa laakim maa ta’ammadat quluubukum, wa kaanallohu ghofuuror rohiimaa
“Panggillah mereka (anak angkat itu) dengan (memakai) nama bapak-bapak mereka; itulah yang adil di sisi Allah, dan jika kamu tidak mengetahui bapak mereka, maka (panggillah mereka sebagai) saudara-saudaramu seagama dan maula-maulamu. Dan tidak ada dosa atasmu jika kamu khilaf tentang itu, tetapi (yang ada dosanya) apa yang disengaja oleh hatimu. Allah Maha Pengampun, Maha Penyayang.”
(QS. Al-Ahzab 33: Ayat 5)
tajwid-surat-al-ahzab-ayat-1-5 |
Ayat 1
يٰۤـاَيُّهَا النَّبِيُّ اتَّقِ اللّٰهَ
Tajwid pada kalimat diatas adalah:
- Mad Jaiz Munfashil, sebab mad ashli bertemu hamzah pada lain kata, panjangnya antara 2-5 harakat.
- Alif lam syamsiyah, sebab alif lam bertemu huruf nun.
- Ghunnah/dengung, sebab huruf nun ditasydid.
- Tarqiq/tipis, sebab lafadz Allah didahului oleh kasrah.
وَلَا تُطِعِ الْكٰفِرِيْنَ
Tajwid pada kalimat diatas adalah:
- Mad ashli/mad thabi’i, sebab ada alif disukun oleh fathah, fathah berdiri dan ya disukun oleh kasrah. Panjang mad ashli adalah 1 alif atau 2 harakat.
- Alif lam qomariyah, sebab alif lam bertemu huruf kaf.
وَا لْمُنٰفِقِيْنَ ۗ
Tajwid pada kata diatas adalah:
- Alif lam qomariyah, sebab alif lam bertemu huruf mim.
- Mad ashli, sebab fathah berdiri dan ya disukun oleh kasrah.
اِنَّ اللّٰهَ
Tajwid pada kata diatas ada 2, yaitu:
- Ghunnah, sebab huruf nun ditasydid.
- Tafkhim/tebal, sebab lafadz Allah didahului oleh fathah.
كَا نَ عَلِيْمًا حَكِيْمًا ۙ
Tajwid pada kalimat diatas adalah:
- Mad thabi’i, sebab alif fathah dan ya kasrah.
- Idzhar halqi, sebab tanwin bertemu huruf ha.
- Mad ‘iwadl, sebab alif tanwin fathah dibaca waqaf. Panjang dan cara membacanya sama seperti mad ashli.
Ayat 2
وَّا تَّبِعْ مَا يُوْحٰۤى اِلَيْكَ
Tajwid pada kalimat diatas adalah:
- Mad ashli, sebab alif fathah danwau dlommah.
- Mad jaiz munfashil.
- Huruf lin,sebab ya disukun oleh fathah.
مِنْ رَّبِّكَ ۗ
Tajwid pada kata diatas adalah:
- Idgham bila ghunnah/tidak dengung, sebab nun sukun bertemu ra.
- Huruf ra dibaca tafkhim/tebal, sebab berharakat fathah.
اِنَّ اللّٰهَ كَا نَ
Tajwid pada kalimat diatas adalah:
- Ghunnah, sebab nun ditasydid.
- Tafkhim, sebab lafadz Allah didahului fathah.
- Mad ashli, alif fathah.
بِمَا تَعْمَلُوْنَ خَبِيْرًا ۙ
Tajwid pada kalimat diatas adalah:
- Mad ashli, sebab alif fathah, wawu dlommah, dan ya kasrah.
- Mad ‘iwadl, sebab alif tanwin fathah dibaca waqaf.
Ayat 3
وَّتَوَكَّلْ عَلَى اللّٰهِ ۗ
Tajwid diatas adalah Tafkhim, sebab lafadz Allah didahului oleh fathah.
وَكَفٰى بِا للّٰهِ وَكِيْلًا
Nama tajwid diatas antara lain:
- Mad ashli, sebab fathah berdiri dan ya disukunoleh kasrah.
- Tarqiq, sebab lafadz Allah didahului kasrah.
- Mad ‘iwadl.
Ayat 4
مَا جَعَلَ اللّٰهُ
Tajwid pada kalimat diatas adalah:
- Mad thabi’i.
- Tafkhim dalam lam Jalalah, sebab lafadz Allah didahului fathah.
لِرَجُلٍ مِّنْ قَلْبَيْنِ
Nama tajwid diatas adalah:
- Huruf ra dibaca tafkhim.
- Idgham bighunnah, sebab tanwin bertemu huruf mim.
- Ikhfa haqiqi, sebab nun sukun bertemu huruf qaf.
- Huruf lin.
فِيْ جَوْفِهٖ ۚ
Nama tajwid diatas adalah:
- Mad thabi’i, sebab ya kasrah.
- Huruf lin, sebab wawu disukun oleh fathah.
وَمَا جَعَلَ اَزْوَا جَكُمُ الّٰۤـئِْ
Nama tajwid pada kalimat diatas adalah:
- Mad thabi’i.
- Mad wajib muttashil, sebab mad ashli bertemu hamzah dalam 1 kata. Panjangnya adalah 5 harakat.
تُظٰهِرُوْنَ مِنْهُنَّ اُمَّهٰتِكُمْ ۚ
Nama tajwid pada kalimat diatas adalah:
- Mad ashli, sebab fathah berdiri dan wawu didlommah.
- Idzhar halqi, sebab nun sukun bertemu huruf Ha.
- Ghunnah, sebab huruf nun dan mim ditasydid.
وَمَا جَعَلَ اَدْعِيَآءَكُمْ اَبْنَآءَكُمْ ۗ
Nama tajwid pada kalimat diatas adalah:
- Mad ashli.
- Qolqolah sughra, sebab huruf dal dan ba sukun asli.
- Idzhar syafawi, sebab mim sukun bertemu huruf hamzah.
- Mad wajib muttashil, sebab mad thabi’i bertemu hamzah dalam 1 kata.
ذٰ لِكُمْ قَوْلُـكُمْ بِاَ فْوَاهِكُمْ ۗ
Tajwid pada kalimat diatas adalah:
- Mad ashli.
- Idzhar syafawi, sebab mim sukun bertemu huruf qaf.
- Huruf lin, sebab wawu disukun fathah.
- Ikhfa syafawi, sebab mim sukun bertemu huruf ba.
وَا للّٰهُ يَقُوْلُ الْحَقَّ
Tajwid pada kalimat diatas adalah:
- Tafkhim, sebab lafadz Allah didahului fathah.
- Mad asli/mad thabi’i.
- Alif lam qomariyah, sebab alif lam bertemu huruf ha.
وَهُوَ يَهْدِى السَّبِيْلَ
Nama tajwid pada kalimat diatas adalah:
- Alif lam syamsiyah, sebab alif lam bertemu huruf sin.
- Mad ‘aridl lissukun, sebab mad thabi’i (ya kasrah) bertemu huruf hidup, kemudian bacaannya waqaf. Panjang Mad ‘aridl lissukun antara 2-6 harakat.
Ayat 5
اُدْعُوْهُمْ لِاٰ بَآئِهِمْ هُوَ اَقْسَطُ عِنْدَ اللّٰهِ ۚ
Nama tajwid pada kalimat diatas adalah:
- Qolqolah sughra, sebab huruf dal dan qaf sukun asli.
- Mad thabi’i, sebab huruf wawu disukun oleh dlommah.
- Idzhar syafawi, sebab mim sukun bertemu huruf lam dan Ha.
- Mad badal, sebab alif fathah berdiri.
- Mad wajib muttashil, sebab mad thabi’i bertemu hamzah dalam 1 kata.
- Ikhfa haqiqi, sebab nun sukun bertemu huruf dal.
- Tafkhim, sebab lafadz Allah didahului oleh fathah.
فَاِ نْ لَّمْ تَعْلَمُوْۤا اٰبَآءَهُمْ فَاِ خْوَا نُكُمْ فِى الدِّيْنِ وَمَوَا لِيْكُمْ ۗ
Tajwid pada kalimat diatas adalah:
- Idgham bila ghunnah, sebab nun sukun bertemu huruf lam.
- Idzhar syafawi, sebab mim sukun bertemu huruf ta dan fa.
- Mad jaiz munfashil, mad thabi’i bertemu hamzah pada lain kata.
- Mad badal, alif fathah berdiri.
- Mad wajib muttashil, mad thabi’i bertemu hamzah dalam 1 kata.
- Mad ashli, sebab alif difathah dan ya dikasrah.
- Alif lam syamsiyah, sebab alif lam bertemu huruf dal.
وَ لَيْسَ عَلَيْكُمْ جُنَا حٌ فِيْمَاۤ اَخْطَأْ تُمْ بِهٖ ۙ
Tajwid pada kalmat diatas adalah:
- Huruf lin, sebab ya disukun oleh fathah.
- Idzhar syafawi, sebab mim sukun bertemu huruf jim
- Mad ashli.
- Ikhfa haqiqi, sebab tanwin bertemu huruf fa.
- Mad jaiz munfashil.
- Ikhfa syafawi, sebab mim sukun bertemu huruf ba.
وَلٰكِنْ مَّا تَعَمَّدَتْ قُلُوْبُكُمْ ۗ
Tajwid pada kalimat diatas adalah:
- Mad ashli, sebab fathah berdiri, alif fathah dan wawu dlommah.
- Idgham bighunnah, sebab nun sukun bertemu huruf mim.
- Ghunnah, sebab huruf mim ditasydid.
وَكَا نَ اللّٰهُ غَفُوْرًا رَّحِيْمًا
Nama tajwid pada akhir ayat ke 5 surat Al Ahzab ini adalah:
- Mad ashli.
- Tafkhim.
- Idgham bila ghunnah, sebab tanwin bertemu huruf ra.
- Mad ‘Iwadl.
Demikianlah uraian tajwid surat Al Ahzab ayat 1-5.
Semoga bermanfaat.