Tajwid surat Yunus ayat 3

Assalaamu’alaikum, Hallo Sobat Tahsin.ID pada artikel ini akan diuraikan hukum tajwid surat Yunus ayat 3.

Yunus artinya Nabi Yunus adalah nama surat dalam Kitab Suci Al Quran urutan ke 10 setelah surat At Taubah.

Surat Yunus terdiri dari 109 ayat, termasuk kedalam surat Makkiyah, sebab diturunkan di kota Mekkah.

Dalam surat Yunus ayat 3 dapat dilihat perbedaan antara Alif Lam Qomariyah dengan Alif lam syamsiyah, Idzhar Halqi dengan Idzhar Syafawi, serta hukum tajwid lainnya.

tajwid-surat-Yunus-ayat-3
tajwid-surat-Yunus-ayat-3

Bacaan surat Yunus ayat 3 dan artinya

اَعُوْذُ بِاللّٰهِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيمِ

بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحمٰنِ الرَّحِيْمِ

اِنَّ رَبَّكُمُ اللّٰهُ الَّذِيْ خَلَقَ السَّمٰوٰتِ وَا لْاَ رْضَ فِيْ سِتَّةِ اَيَّا مٍ ثُمَّ اسْتَوٰى عَلَى الْعَرْشِ يُدَبِّرُ الْاَ مْرَ ۗ مَا مِنْ شَفِيْعٍ اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ اِذْنِهٖ ۗ ذٰ لِكُمُ اللّٰهُ رَبُّكُمْ فَا عْبُدُوْهُ ۗ اَفَلَا تَذَكَّرُوْنَ

inna robbakumullohullazii kholaqos-samaawaati wal-ardho fii sittati ayyaaming summastawaa ‘alal-‘arsyi yudabbirul-amr, maa ming syafii’in illaa mim ba’di iznih, zaalikumullohu robbukum fa’buduuh, a fa laa tazakkaruun

“Sesungguhnya Tuhan kamu Dialah Allah yang menciptakan langit dan Bumi dalam enam masa kemudian Dia bersemayam di atas ‘Arsy (singgasana) untuk mengatur segala urusan. Tidak ada yang dapat memberi syafaat kecuali setelah ada izin-Nya. Itulah Allah, Tuhanmu, maka sembahlah Dia. Apakah kamu tidak mengambil pelajaran?” (QS. Yunus 10: Ayat 3).

“Hukum Nun Mati dan Tanwin”

Ghunnah

اِنَّ 

Hukum tajwid pada kata diatas yaitu Ghunnah, sebab huruf Nun ditasydid. Cara membaca ghunnah yaitu huruf nun dibaca dengan dengung antara 2-3 harakat.

Tafkhim

رَبَّكُمُ اللّٰهُ الَّذِيْ 

Hukum tajwid pada kalimat diatas yaitu:

  1. Huruf Ra dibaca tafkhim (tebal), sebab berharakat fathah.
  2. Tafkhim (tebal), sebab Lam Jalalah didahului oleh dlommah lalu dibaca dengan panjang 1 alif.
  3. Mad thabi’i (mad ashli), sebab huruf ya mati setelah kasrah. Panjang mad thabi’i yaitu 1 alif (dua harakat).

“Hukum Alif Lam”

Alif lam syamsiyah

خَلَقَ السَّمٰوٰتِ 

Hukum tajwid pada kata diatas yaitu:

  1. Alif lam syamsiyah, sebab alif lam menghadapi huruf Sin, tandanya ada tasydid. Cara membaca alif lam syamsiyah yaitu huruf lam diidghamkan (dimasukkan) kedalam huruf yang ada didepannya, jadi bunyi huruf lam tidak tampak.
  2. Mad ashli (mad thabi’i), sebab fathah berdiri diatas huruf Mim dan Wawu.

Alif lam qomariyah

وَا لْاَ رْضَ 

Hukum tajwid pada kata diatas yaitu Alif lam qomariyah, sebab alif lam menghadapi huruf , tandanya ada sukun.

Ikhfa Ausath

فِيْ سِتَّةِ اَيَّا مٍ ثُمَّ اسْتَوٰى 

Hukum tajwid pada kalimat diatas yaitu:

  1. Mad thabi’i (mad ashli), sebab huruf ya mati setelah kasrah, huruf alif mati setelah fathah dan fathah berdiri diatas huruf Wawu.
  2. Ikhfa Ausath (pertengahan), sebab nun mati menghadapi huruf Tsa. Cara membaca ikhfa ausath adalah bacaan ikhfa dan ghunnahnya sama (sedang).
  3. Ghunnah, sebab huruf Mim ditasydid.

عَلَى الْعَرْشِ يُدَبِّرُ الْاَ مْرَ ۗ 

Hukum tajwid pada kalimat diatas yaitu:

  1. Alif lam qomariyah, sebab alif lam menghadapi huruf ‘Ain dan Hamzah.
  2. Idzhar syafawi, sebab Mim mati menghadapi huruf . Cara membaca idzhar syafawi yaitu huruf mim mati dibaca jelas (tidak dengung).

Idzhar Halqi

مَا مِنْ شَفِيْعٍ اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ اِذْنِهٖ ۗ 

Hukum tajwid pada kalimat diatas yaitu:

  1. Mad thabi’i (mad ashli), sebab huruf alif mati setelah fathah dan huruf ya mati setelah kasrah.
  2. Ikhfa Ausath (pertengahan), sebab nun mati menghadapi huruf Syin.
  3. Idzhar halqi, sebab tanwin kasrah menghadapi huruf Hamzah.
  4. Iqlab, sebab nun mati menghadapi huruf Ba. Tandanya ada mim kecil, cara membaca Iqlab yaitu bunyi nun mati atau tanwin diganti menjadi mim lalu bacaannya didengungkan.

“Pengertian Mad Asli”

Mad ashli

ذٰ لِكُمُ اللّٰهُ رَبُّكُمْ فَا عْبُدُوْهُ ۗ 

Hukum tajwid pada kalimat diatas yaitu:

  1. Mad ashli (mad thabi’i), sebab fathah berdiri diatas huruf Dzal dan huruf wawu mati setelah dlommah. Bila waqaf Mad ‘aridl lissukun.
  2. Tafkhim (tebal), sebab Lam Jalalah didahului oleh dlommah lalu dibaca dengan panjang 1 alif.
  3. Idzhar syafawi, sebab Mim mati menghadapi huruf Fa. Cara membaca idzhar syafawi yaitu huruf mim mati dibaca jelas (tidak dengung).

Mad ‘aridl lissukun

اَفَلَا تَذَكَّرُوْنَ

Hukum tajwid pada kata diatas yaitu:

  1. Mad thabi’i (mad ashli), sebab huruf alif mati setelah fathah.
  2. Mad ‘aridl lissukun, sebab mad thabi’i (Wawu mati setelah dlommah) menghadapi huruf hidup lalu dibaca waqaf. Panjang mad ‘aridl lissukun adalah 2-6 harakat.

Demikianlah uraian hukum tajwid surat Yunus ayat 3 semoga bermanfaat.

Leave a Comment