Yasin adalah nama surat ke 36 dalam Al Quran, surat Yasin terdiri dari 83 ayat. Surat Yasin diturunkan di kota Mekkah dan merupakan salah satu surat dalam Al Quran yang cukup populer di kalangan ummat Islam, sebab setiap malam Jum’at sebagian besar ummat Islam di Indonesia khususnya rutin membaca surat Yasin. Apa saja sih hukum tajwid yang terdapat dalam surat Yasin…? Pada artikel ini Tahsin.id akan menganalisa hukum tajwid surat Yasin ayat 1 sampai dengan ayat 10.
اَعُوْذُ بِاللّٰهِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيْمِ
بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ
يٰسٓ ۚ
yaa siiin
“Ya Sin.”
(QS. Ya-Sin 36: Ayat 1)
وَا لْقُرْاٰ نِ الْحَكِيْمِ ۙ
wal-qur`aanil-hakiim
“Demi Al-Qur’an yang penuh hikmah,”
(QS. Ya-Sin 36: Ayat 2)
اِنَّكَ لَمِنَ الْمُرْسَلِيْنَ ۙ
innaka laminal-mursaliin
“sungguh, engkau (Muhammad) adalah salah seorang dari rasul-rasul,”
(QS. Ya-Sin 36: Ayat 3)
عَلٰى صِرَا طٍ مُّسْتَقِيْمٍ ۗ
‘alaa shiroothim mustaqiim
“(yang berada) di atas jalan yang lurus,”
(QS. Ya-Sin 36: Ayat 4)
تَنْزِيْلَ الْعَزِيْزِ الرَّحِيْمِ ۙ
tangziilal-‘aziizir-rohiim
“(sebagai wahyu) yang diturunkan oleh (Allah) Yang Maha Perkasa, Maha Penyayang,”
(QS. Ya-Sin 36: Ayat 5)
لِتُنْذِرَ قَوْمًا مَّاۤ اُنْذِرَ اٰبَآ ؤُهُمْ فَهُمْ غٰفِلُوْنَ
litungziro qoumam maaa ungziro aabaaa`uhum fa hum ghoofiluun
“agar engkau memberi peringatan kepada suatu kaum yang nenek moyangnya belum pernah diberi peringatan, karena itu mereka lalai.”
(QS. Ya-Sin 36: Ayat 6)
لَقَدْ حَقَّ الْقَوْلُ عَلٰۤى اَكْثَرِهِمْ فَهُمْ لَا يُؤْمِنُوْنَ
laqod haqqol-qoulu ‘alaaa aksarihim fa hum laa yu`minuun
“Sungguh, pasti berlaku perkataan (hukuman) terhadap kebanyakan mereka, karena mereka tidak beriman.”
(QS. Ya-Sin 36: Ayat 7)
اِنَّا جَعَلْنَا فِيْۤ اَعْنَا قِهِمْ اَغْلٰلًا فَهِيَ اِلَى الْاَ ذْقَا نِ فَهُمْ مُّقْمَحُوْنَ
innaa ja’alnaa fiii a’naaqihim aghlaalang fa hiya ilal-azqooni fa hum muqmahuun
“Sungguh, Kami telah memasang belenggu di leher mereka, lalu tangan mereka (diangkat) ke dagu, karena itu mereka tertengadah.”
(QS. Ya-Sin 36: Ayat 8)
وَجَعَلْنَا مِنْۢ بَيْنِ اَيْدِيْهِمْ سَدًّا وَّمِنْ خَلْفِهِمْ سَدًّا فَاَ غْشَيْنٰهُمْ فَهُمْ لَا يُبْصِرُوْنَ
wa ja’alnaa mim baini aidiihim saddaw wa min kholfihim saddang fa aghsyainaahum fa hum laa yubshiruun
“Dan Kami jadikan di hadapan mereka sekat (dinding) dan di belakang mereka juga sekat, dan Kami tutup (mata) mereka sehingga mereka tidak dapat melihat.”
(QS. Ya-Sin 36: Ayat 9)
وَسَوَآءٌ عَلَيْهِمْ ءَاَنْذَرْتَهُمْ اَمْ لَمْ تُنْذِرْهُمْ لَا يُؤْمِنُوْنَ
wa sawaaa`un ‘alaihim a angzartahum am lam tungzir-hum laa yu`minuun
“Dan sama saja bagi mereka, apakah engkau memberi peringatan kepada mereka atau engkau tidak memberi peringatan kepada mereka, mereka tidak akan beriman juga.”
(QS. Ya-Sin 36: Ayat 10)
tajwid surat yasin ayat 1 sampai 10 |
Tajwid surat Yasin ayat 1
يٰسٓ ۚ
Nama hukum tajwid pada surat Yasin ayat pertama ini adalah: Huruf Ya dinamakan mad lazim mukhaffaf harfi, sebab ada salah satu huruf yang termasuk ke dalam tajwid mad lazim mukhaffaf harfi. Mad lazim mukhaffaf harfi terjadi apabila ada huruf diawal surat yang terdiri dari satu huruf atau lebih. Huruf mad lazim mukhaffaf harfi dikumpulkan dalam kalimat:
حَيٌّ طَهُرَ
Hayyun Thahura.
Yaitu huruf Ha (kecil), Ya, Tha, Ha (besar) dan Ra. Panjangnya adalah 1 alif atau 2 harakat.
Huruf Sin dinamakan mad lazim harfi musyba, alasannya sebab ada salah satu huruf yang termasuk ke dalam satu huruf atau lebih diawal surat, dan setelah mad terdapat huruf mati yang tidak di-idgham-kan atau di-tasydid. Huruf mad lazim harfi musyba dikumpulkan dalam kalimat
نَقَصَ عَسَلُكُم
Naqasha ‘asalukum
Yaitu Nun, Qaf, Shad, ‘Ain, Sin, Lam dan Kaf. Panjang mad lazim harfi musyba adalah 3 alif atau 6 harakat.
Tajwid surat Yasin ayat 2
وَا لْقُرْاٰ نِ
Hukum tajwid pada surat Yasin ayat 2 ini antara lain alif lam qamariyah, sebab ada alif lam menghadapi huruf qamariyah yaitu qaf. Ketika dibaca huruf lam-nya tampak. Selanjutnya adalah mad badal (pengganti) sebab ada huruf alif berharakat fathah berdiri. Panjang mad badal adalah 1 alif atau 2 harakat.
نِ الْحَكِيْمِ
Tajwid pada kata diatas ada 2, yaitu alif lam qamariyah dan mad ‘aridl lissukun. Alif lam qamariyah alasannya ada alif lam bertemu dengan huruf qamariyah yaitu Ha. Mad ‘aridl lissukun di surat yasin ayat 2 ini terjadi sebab ada mad thabi’i (ya di-kasrah) menghadapi huruf hidup (mim) kemudian bacaannya waqaf/ berhenti. Panjang mad ‘aridl lissukun antara 2 sampai 6 harakat.
Tajwid surat Yasin ayat 3
اِنَّكَ
Ini adalah contoh ghunnah di surat Yasin, alasannya sebab ada huruf Nun di-tasydid. Cara membaca ghunnah adalah huruf Nun-nya didengungkan antara 2 sampai 3 harakat. Dalam ilmu tajwid huruf ghunnah ada 2, yaitu Mim dan Nun apabila di-tasydid.
لَمِنَ الْمُرْ
Nama hukum tajwid pada kalimat diatas adalah alif lam qamariyah.
سَلِيْنَ
Hukum tajwid diatas adalah mad ‘aridl lissukun.
Tajwid surat Yasin ayat 4
عَلٰى صِرَا
Nama tajwid pada kalimat diatas adalah mad ashli atau mad thabi’i, alasannya sebab ada fathah berdiri dan alif di-fathah. Panjang mad thabi’i adalah 1 alif atau 2 harakat.
طٍ مُّسْ
Tajwid diatas adalah idgham bighunnah, sebab ada tanwin bertemu dengan salah satu huruf idgham bighunnah yaitu Mim. Cara membaca idgham bighunnah yaitu huruf Tha nya diidghamkan/ ditasydid ke huruf Mim dan didengungkan.
مُّسْتَقِيْمٍ
Tajwid kata diatas namanya adalah mad ‘aridl lissukun.
Tajwid surat Yasin ayat 5
تَنْزِ
Tajwid pada kata diatas adalah Ikhfa, sebab ada nun mati bertemu dengan huruf Zay.
زِيْلَ الْعَ
Nama tajwid diatas ada 2, yaitu mad thabi’i dan alif lam qamariyah. Tajwid mad thabi’i di surat Yasin sebab ada huruf Ya di-kasrah. Alif lam qamariyah di surat Yasin ayat 5 ini terjadi sebab ada alif lam bertemu dengan salah satu huruf qamariyah yaitu ‘ain. Sebagai pengingat, diatas huruf lam ada tanda tasydid.
عَزِيْزِ الرَّ
Tajwid pada kalimat diatas ada 3, yaitu mad thabi’i, alif lam syamsiyah dan huruf ra dibaca tafkhim. Mad thabi’i sebab ada huruf ya di-kasrah, contoh alif lam syamsiyah di surat Yasin ayat 5 terjadi sebab ada alif lam bertemu dengan huruf syamsiyah yaitu huruf Ra. Ketika dibaca huruf lam-nya tidak tampak, tetapi di-idgham-kan atau dimasukkan ke dalam huruf Ra. Tandanya ada tasydid diatas huruf Ra. Huruf Ra dibaca tafkhim sebab berharakat fathah.
رَّحِيْمِ
Kata diatas adalah contoh mad ‘aridl lissukun di surat Yasin.
Tajwid surat Yasin ayat 6
لِتُنْذِرَ
Tajwid pada kata diatas adalah Ikhfa dan Ra yang dibaca tafkhim. Ikhfa disini terjadi sebab ada Nun mati bertwmu dengan huruf Dzal. Cara membaca ikhfa adalah huruf Nun-nya disamarkan menyerupai huruf NG. Sedangkan huruf Ra dibaca tafkhim sebab berharakat fathah.
قَوْ
Ini nama tajwidnya adalah huruf lin, sebab ada huruf wawu sukun oleh fathah.
مًا مَّ
Ini nama tajwidnya adalah Idgham bighunnah, sebab ada tanwin bertemu dengan huruf mim.
مَّاۤ اُ
Tajwid diatas adalah mad jaiz munfashil, sebab ada mad thabi’i menghadapi huruf alif pada lain kata. Panjang mad jaiz munfashil antara 2 sampai 5 harakat.
اُنْذِرَ
Tajwid diatas namanya adalah Ikhfa dan huruf Ra dibaca tafkhim. Ikhfa alasannya sebab ada nun sukun bertemu dengan huruf dzal. Ra dibaca tafkhim sebab berharakat fathah.
اٰبَآ ؤُهُمْ
Pada kata diatas ada 2 tajwid mad, yaitu mad badal dan mad wajib muttashil. Mad badal di surat Yasin ayat 6 ini sebab ada huruf alif berharakat fathah berdiri. Sedangkan mad wajib muttashil di surat Yasin ayat 6 ini terjadi karena ada mad thabi’i (alif di-fathah) bertemu dengan hamzah dalam satu kata. Panjang mad wajib muttashil adalah 5 harakat.
هُمْ فَ
Ini adalah Idzhar syafawi, sebab ada mim sukun bertwmu dengan huruf Fa. Dalam ilmu tajwid Idzhar syafawi masuk ke dalam hukum mim mati. Cara membaca Idzhar syafawi adalah huruf mim nya tidak boleh dengung.
فَهُمْ غٰ
Ini adalah contoh idzhar syafawi di surat Yasin. Sebab ada mim sukun bertemu dengan huruf ghoin.
غٰفِلُوْنَ
Pada kata diatas ada 2 tajwid mad, yaitu mad ashli dan mad ‘aridl lissukun. Mad ashli di surat Yasin ayat 6 sebab ada fathah berdiri. Contoh mad ‘aridl lissukun di surat Yasin ayat 6 ini sebab ada mad thabi’i (wawu di-dlommah) menghadapi huruf hidup, kemudian bacaannya waqaf. Panjang mad ‘aridl lissukun antara 2 sampai 6 harakat.
Tajwid surat Yasin ayat 7
لَقَدْ
Ini adalah contoh qolqolah sughra di surat Yasin, alasannya sebab ada salah satu huruf qolqolah yaitu dal yang sukun asli.
حَقَّ الْقَوْلُ
Tajwid pada kalimat diatas ada 2, yaitu alif lam qomariyah dan huruf lin.
عَلٰۤى اَكْثَرِهِمْ
Tajwid diatas adalah contoh mad jaiz munfashil di surat Yasin, sebab ada mad thabi’i bertemu huruf alif pada lain kata. Panjang mad jaiz munfashil antara 2 sampai 5 harakat.
هِمْ فَهُمْ لَ
Tajwid diatas adalah idzhar syafawi, sebab ada mim sukun bertemu dengan huruf Fa dan Lam.
لَا يُؤْمِنُوْنَ
Tajwid pada kata diatas ada 2, yaitu mad thabi’i dan mad ‘aridl lissukun. Untuk penjelasan kedua tajwid mad tersebut silahkan scroll ke atas.
Tajwid surat Yasin ayat 8
اِنَّا
Ada berapakah tajwid pada kata diatas… ?
Ya benar, ada 2 yaitu ghunnah dan mad thabi’i. Contoh tajwid ghunnah di surat Yasin ini sebab ada huruf nun di-tasydid. Cara membaca ghunnah adalah huruf nun-nya didengungkan antara 2 sampai 3 harakat. Nah kalau tajwid mad thabi’i di surat Yasin ini sebab ada huruf alif di-fathah. Panjang mad thabi’i adalah 1 alif atau 2 harakat.
جَعَلْنَا
Ini adalah contoh tajwid mad thab’i di surat Yasin.
فِيْۤ اَعْنَا قِهِمْ
Perhatikan kalimat diatas, disini ada 2 tajwid mad, yaitu mad jaiz munfashil dan mad thabi’i. Contoh mad jaiz munfashil di surat Yasin ayat 8 ini sebab ada mad thabi’i (ya di-kasrah) bertemu huruf alif pada lain kata. Panjang mad jaiz munfashil antara 2 sampai 5 harakat. Mad thabi’i di surat Yasin ayat 8 ini sebab ada huruf alif di-fathah, panjangnya adalah 2 harakat.
قِهِمْ اَ
Ini adalah contoh idzhar syafawi di surat Yasin.
اَغْلٰلًا فَهِيَ
Pada kalimat diatas ada 2 tajwid, yaitu mad ashli dan ikhfa. Mad ashli di surat Yasin ini sebab ada fathah berdiri, sedangkan ikhfa di surat Yasin ayat 8 ini sebab ada tanwin bertemu dengan huruf Fa.
اِلَى الْاَ ذْقَا نِ
Pada kalimat diatas terdapat 2 hukum tajwid, yaitu alif lam qomariyah dan mad thabi’i.
فَهُمْ مُّقْمَحُوْنَ
Tajwid pada kalimat diatas ada 2, yaitu Idgham mimi dan mad ‘aridl lissukun. Contoh idgham mimi di surat Yasin ini sebab ada mim sukun bertemu dengan huruf mim, cara membaca idgham mimi adalah huruf mim-nya didengungkan antara 2 sampai 3 harakat. Contoh mad ‘aridl lissukun di surat Yasin ayat 8 ini sebab ada mad thabi’i (wawu di-dlommah) bertemu dengan huruf hidup, kemudian bacaannya waqaf. Panjang mad ‘aridl lissukun antara 2 sampai 6 harakat.
Tajwid surat Yasin ayat 9
وَجَعَلْنَا
Tajwid pada kata diatas adalah mad thabi’i, sebab ada huruf alif di-fathah.
مِنْۢ بَيْنِ
Ini adalah contoh Iqlab dan huruf lin di surat Yasin. Iqlab di surat Yasin ayat 9 ini terjadi sebab ada nun sukun bertemu dengan huruf Ba. Iqlab itu mengganti bunyi huruf nun ke mim dalam pengucapan, jadi membacanya adalah Mim ba’di. Contoh huruf lin di surat Yasin pada kata diatas sebab ada huruf ya sukun oleh fathah. Hurufnya ada 2 yaitu wawu dan ya bila sukun oleh fathah.
اَيْدِيْهِمْ
Kata diatas adalah contoh tajwid mad thabi’i dan huruf lin dalam surat Yasin.
هِمْ سَ
Ini adalah contoh Idzhar syafawi di surat Yasin, sebab ada mim sukun bertemu dengan huruf sin.
سَدًّا وَّ
Kata diatas adalah contoh idgham bighunnah dalam surat Yasin, sebab ada tanwin bertemu dengan huruf wawu.
مِنْ خَلْفِهِمْ
Ini adalah contoh Idzhar halqi dalam surat Yasin, sebab ada nun sukun bertemu dengan salah satu huruf halaq yaitu kha.
خَلْفِهِمْ سَ
Ini adalah tajwid idzhar syafawi, sebab ada mim sukun bertemu dengan huruf sin. Ketika dibaca, huruf mim-nya tidak boleh dengung, tetapi harus jelas.
سَدًّا فَ
Ini adalah contoh Ikhfa dalam surat Yasin, sebab ada tanwin bertemu dengan huruf Fa.
فَاَ غْشَيْنٰهُمْ
Pada kata diatas ada 2 hukum tajwid, yaitu tajwid huruf lin dan mad thabi’i.
هُمْ فَهُمْ لَا
Pada kalimat diatas ada 2 hukum tajwid, yaitu Idzhar syafawi dan mad thabi’i.
يُبْصِرُوْنَ
Kata diatas adalah contoh tajwid qolqolah sughra dab mad ‘aridl lissukun dalam surat Yasin. Qolqolah sugrhra dalam surat Yasin ayat 9 ini terjadi karena ada huruf Ba sukun asli, sedangkan mad ‘aridl lissukun di akhir ayat ke 9 surat Yasin ini karena ada mad thabi’i (wawu di-dlommah) menghadapi huruf hidup (nun) kemudian bacaannya waqaf. Panjang mad ‘aridl lissukun antara 2 sampai 6 harakat.
Tajwid surat Yasin ayat 10
وَسَوَآءٌ
Ini adalah contoh mad wajib muttashil dalam surat Yasin. Mad wajib muttashil dalam surat Yasin ayat 10 ini terjadi karena ada mad thabi’i, yaitu alif di-fathah menghadapi hamzah dalam satu kata. Panjang mad wajib muttashil adalah 5 harakat.
ءٌ عَ
Ini adalah contoh tajwid idzhar halqi dalam surat Yasin, alasannya sebab ada tanwin menghadapi huruf ‘ain.
عَلَيْهِمْ
Ini adalah tajwid huruf lin dalam surat Yasin, sebab ada huruf ya sukun oleh fathah.
هِمْ ءَ
Kata diatas adalah contoh idzhar syafawi dalam surat Yasin, sebab ada mim sukun bertemu dengan hamzah.
ءَاَنْذَ
Kata diatas adalah contoh ikhfa dalam surat Yasin, sebab ada nun sukun bertemu dengan huruf dzal.
ذَرْتَهُمْ اَمْ لَمْ تُ
Perhatikan kalimat diatas, disini terdapat 1 hukum tajwid, yakni tajwid idzhar syafawi, alasannya sebab ada mim sukun bertemu dengan huruf-huruf alif, lam dan ta.
تُنْذِرْهُمْ
Kata diatas adalah contoh tajwid ikhfa dalam surat Yasin, sebab ada nun sukun bertemu dengan huruf dzal.
هُمْ لَا
Pada kata diatas ada 2 hukum tajwid, yaitu idzhar syafawi dan mad thabi’i. Idzhar syafawi dalam surat Yasin ayat 10 ini terjadi karena ada mim sukun bertemu dengan huruf lam. Mad thabi’i sebab ada huruf alif di-fathah.
يُؤْمِنُوْنَ
Ini adalah tajwid mad ‘aridl lissukun di akhir ayat ke 10 surat Yasin, alasannya sebab ada mad thabi’i menghadapi huruf hidup, kemudian bacaannya waqaf. Panjang mad ‘aridl lissukun antara 2 sampai 6 harakat.
Penutup
Demikianlah analisa hukum tajwid surat Yasin dari ayat 1 sampai ayat 10, semoga bermanfaat.