Tajwid surat Al An’am ayat 2 dan kandungannya

Assalaamu’alaikum, Hallo Sobat Tahsin.ID pada artikel ini akan diuraikan hukum tajwid surat Al An’am ayat 2.

Al An’am artinya Binatang Ternak adalah nama surat dalam Kitab Suci Al Quran urutan ke 6 setelah surat Al Ma’idah.

Surat Al An’am terdiri dari 165 ayat, termasuk kedalam surat Makkiyah, sebab diturunkan di kota Mekkah.

Isi dari surat Al An’am ayat 2 yaitu manusia diciptakan dari tanah, lalu Allah S.WT tentukan ajalnya, tetapi mereka masih meragukannya.

tajwid-surat-Al-An'am-ayat-2
tajwid-surat-Al-An’am-ayat-2

Bacaan surat Al An’am ayat 2 dan artinya

اَعُوْذُ بِاللّٰهِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيمِ

بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحمٰنِ الرَّحِيْمِ

هُوَ الَّذِيْ خَلَقَكُمْ مِّنْ طِيْنٍ ثُمَّ قَضٰۤى اَجَلًا ۗ وَاَ جَلٌ مُّسَمًّى عِنْدَهٗ ثُمَّ اَنْـتُمْ تَمْتَرُوْنَ

huwallazii kholaqokum ming thiining summa qodhooo ajalaa, wa ajalum musamman ‘ingdahuu summa angtum tamtaruun

“Dialah yang menciptakan kamu dari tanah, kemudian Dia menetapkan ajal (kematianmu), dan batas waktu tertentu yang hanya diketahui oleh-Nya. Namun demikian kamu masih meragukannya.” (QS. Al-An’am 6: Ayat 2)

“Pengertian Mad Asli”

Mad ashli

هُوَ الَّذِيْ 

Hukum tajwid pada kata diatas ialah Mad thabi’i (mad ashli), sebab huruf ya mati setelah kasrah. Panjang mad thabi’i yaitu 1 alif (dua harakat).

“Hukum Mim Mati”

Idgham mimi

خَلَقَكُمْ مِّنْ طِيْنٍ ثُمَّ

Hukum tajwid pada kalimat diatas yaitu:

  1. Idgham mimi (Idgham mutamatsilain) atau disebut juga idgham mistlain, sebab Mim mati menghadapi huruf Mim. Lalu bacaannya didengungkan.
  2. Ikhfa haqiqi, sebab nun mati menghadapi huruf Tha dan Tsa. Lalu bunyi huruf nun atau tanwin disamarkan.
  3. Mad thabi’i (mad ashli), sebab huruf ya mati setelah kasrah.
  4. Ghunnah, sebab huruf Mim ditasydid. Cara membaca ghunnah yaitu huruf mim dibaca dengan dengung antara 2-3 harakat.

“Mad Wajib Muttasil”

Mad jaiz munfashil

قَضٰۤى اَجَلًا ۗ 

Hukum tajwid pada kalimat diatas yaitu:

  1. Mad jaiz munfashil, sebab mad ashli (mad thabi’i), yaitu Fathah berdiri menghadapi huruf hamzah pada lain kata. Panjang mad jaiz munfashil antara 2-5 harakat.
  2. Mad ‘iwadl, sebab huruf alif tanwin fathah lalu bacaannya waqaf (berhenti). Panjang mad ‘iwadl yaitu 1 alif.
tajwid-warna-surat-Al-An'am-ayat-2
tajwid-warna-surat-Al-An’am-ayat-2

Idgham bighunnah

وَاَ جَلٌ مُّسَمًّى عِنْدَهٗ 

Hukum tajwid pada kalimat diatas yaitu:

  1. Idgham bighunnah (idgham ma’al ghunnah), sebab tanwin dlommah menghadapi huruf Mim, lalu bacaannya didengungkan.
  2. Ghunnah, sebab huruf Nun ditasydid.
  3. Idzhar halqi, sebab tanwin fathah menghadapi huruf ‘Ain.
  4. Mad shilah qashirah, sebab Ha dlomir berharakat dlommah terbalik dan tidak menghadapi huruf mad dan tidak disambung. Huruf sebelumnya berharakat. Panjang mad shilah qashirah adalah 1 alif (dua harakat).

Ghunnah

ثُمَّ 

Hukum tajwid pada kata diatas yaitu Ghunnah, sebab huruf Mim ditasydid.

“Tanda waqaf dalam Al Quran”

Mad ‘aridl lissukun

اَنْـتُمْ تَمْتَرُوْنَ

Hukum tajwid pada kalimat diatas yaitu:

  1. Ikhfa haqiqi, sebab nun mati menghadapi huruf Ta.
  2. Idzhar syafawi, sebab Mim mati menghadapi huruf Ta. Cara membaca idzhar syafawi yaitu huruf mim mati dibaca jelas (tidak dengung).
  3. Mad ‘aridl lissukun, sebab mad thabi’i (Wawu mati setelah dlommah) menghadapi huruf hidup lalu dibaca waqaf. Panjang mad ‘aridl lissukun adalah 2-6 harakat.

Demikianlah uraian hukum tajwid surat Al An’am ayat 2 semoga bermanfaat.

Leave a Comment