Hukum Tajwid Al Quran surat Al Mujadilah ayat 9 lengkap beserta alasannya

Assalaamu’alaikum, Hallo Sobat Tahsin.ID pada artikel ini akan diuraikan hukum tajwid surat Al Mujadilah ayat 9.

Al Mujadilah artinya Wanita yang Mengajukan Gugatan adalah nama surat dalam Kitab Suci Al Quran urutan nomor ke 58 setelah surat Al Hadid.

Surat Al Mujadilah terdiri dari 22 ayat, termasuk golongan surat Madaniyah, sebab diturunkan di kota Madinah.


Alt Text!

Bacaan surat Al Mujadilah ayat 9 dan artinya

اَعُوْذُ بِاللّٰهِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيمِ

بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحمٰنِ الرَّحِيْمِ


يٰۤاَ يُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْۤا اِذَا تَنَا جَيْتُمْ فَلَا تَـتَـنَا جَوْا بِا لْاِ ثْمِ وَا لْعُدْوَا نِ وَمَعْصِيَتِ الرَّسُوْلِ وَتَنَا جَوْا بِا لْبِرِّ وَا لتَّقْوٰى ۗ وَا تَّقُوا اللّٰهَ الَّذِيْۤ اِلَيْهِ تُحْشَرُوْنَ

yaaa ayyuhallaziina aamanuuu izaa tanaajaitum fa laa tatanaajau bil-ismi wal-‘udwaani wa ma’shiyatir-rosuuli wa tanaajau bil-birri wat-taqwaa, wattaqullohallaziii ilaihi tuhsyaruun

“Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu mengadakan pembicaraan rahasia, janganlah kamu membicarakan perbuatan dosa, permusuhan, dan durhaka kepada Rasul. Tetapi bicarakanlah tentang perbuatan kebajikan dan takwa. Dan bertakwalah kepada Allah yang kepada-Nya kamu akan dikumpulkan kembali.” (QS. Al-Mujadilah 58: Ayat 9).

Tajwid surat Al Mujadilah ayat 9

Mad jaiz munfashil

يٰۤاَ يُّهَا الَّذِيْنَ

Tajwid pada kata diatas adalah:

  1. Mad jaiz munfashil, sebab mad ashli (mad thabi’i), yaitu huruf Alif mati setelah fathah menghadapi huruf hamzah pada lain kata. Panjang mad jaiz munfashil antara 2-5 harakat.
  2. Mad thabi’i (mad ashli), sebab huruf ya mati setelah kasrah. Panjang mad thabi’i yaitu 1 alif (dua harakat).

“Pengertian Mad Badal”

Mad badal

اٰمَنُوْۤا اِذَا

Tajwid pada kata diatas adalah:

  1. Mad badal, sebab berkumpulnya huruf Hamzah dengan huruf mad dalam satu kata (Alif fathah berdiri), panjang mad badal yaitu 1 alif (dua harakat).
  2. Mad thabi’i (mad ashli), sebab huruf alif mati setelah fathah.

Haraf lin di surat Al Mujadilah

اِذَا تَنَا جَيْتُمْ فَلَا تَـتَـنَا جَوْا

Tajwid pada kalimat diatas adalah:

  1. Mad thabi’i (mad ashli), sebab huruf alif mati setelah fathah.
  2. Huruf lin (haraf lin), sebab huruf Ya dan Wawu mati setelah fathah.
  3. Idzhar syafawi, sebab Mim mati menghadapi huruf Fa. Cara membaca idzhar syafawi yaitu huruf mim mati dibaca jelas (tidak dengung).

Contoh Alif lam qomariyah dalam Al Quran

بِا لْاِ ثْمِ وَا لْعُدْوَا نِ

Tajwid pada kalimat diatas adalah:

  1. Alif lam qomariyah, sebab alif lam menghadapi huruf Hamzah dann ‘Ain, tandanya ada sukun.
  2. Qolqolah sughra, sebab huruf qolqolah yaitu Dal sukun asli.
  3. Mad thabi’i (mad ashli), sebab huruf alif mati setelah fathah.

“Hukum Alif Lam”

Contoh Alif lam syamsiyah

وَمَعْصِيَتِ الرَّسُوْلِ

Tajwid pada kata diatas adalah:

  1. Mad thabi’i (mad ashli), sebab huruf ya mati setelah kasrah dan wawu mati setelah dlommah.
  2. Alif lam syamsiyah, sebab alif lam menghadapi huruf Ra, tandanya ada tasydid. Cara membaca alif lam syamsiyah yaitu huruf lam diidghamkan (dimasukkan) kedalam huruf yang ada didepannya, jadi bunyi huruf lam tidak tampak.
  3. Huruf Ra dibaca tafkhim (tebal), sebab berharakat fathah.

Huruf Ra dibaca tipis

وَتَنَا جَوْا بِا لْبِرِّ

Tajwid pada kalimat diatas adalah:

  1. Mad thabi’i (mad ashli), sebab huruf alif mati setelah fathah.
  2. Huruf lin (haraf lin), sebab huruf Wawu mati setelah fathah.
  3. Alif lam qomariyah, sebab alif lam menghadapi huruf Ba.
  4. Huruf Ra dibaca tarqiq (tipis), sebab berharakat kasrah.

“Hukum Qolqolah”

Hukum tajwid qolqolah

وَا لتَّقْوٰى ۗ 

Tajwid pada kata diatas adalah:

  1. Alif lam syamsiyah, sebab alif lam menghadapi huruf Ta, tandanya ada tasydid.
  2. Qolqolah sughra, sebab huruf qolqolah yaitu Qaf sukun asli.
  3. Mad ashli (mad thabi’i), sebab fathah berdiri diatas huruf Wawu.

وَا تَّقُوا اللّٰهَ

Tajwid pada kata diatas adalah Tafkhim (tebal), sebab Lam Jalalah didahului oleh dlommah lalu dibaca dengan panjang 1 alif.

الَّذِيْۤ اِلَيْهِ

Tajwid pada kata diatas adalah:

  1. Mad jaiz munfashil, sebab mad ashli (mad thabi’i), yaitu huruf Ya mati setelah kasrah menghadapi huruf hamzah pada lain kata.
  2. Huruf lin (haraf lin), sebab huruf Ya mati setelah fathah.

Mad ‘aridl lissukun

تُحْشَرُوْنَ

Tajwid pada kata diatas adalah Mad ‘aridl lissukun (bila dibaca waqaf), sebab mad thabi’i (Wawu mati setelah dlommah) menghadapi huruf hidup lalu dibaca waqaf. Panjang mad ‘aridl lissukun adalah 2, 4 atau 6 harakat.

Demikianlah uraian hukum tajwid surat Al Mujadilah ayat 9 semoga bermanfaat.

youtube image

Leave a Comment