Tajwid surat Al Baqarah ayat 83

Assalaamu’alaikum, Hallo Sobat Tahsin.ID pada artikel ini akan diuraikan hukum tajwid surat Al Baqarah ayat 83.

Dalam surat Al Baqarah ayat 83 dapat dilihat perbedaan antara mad jaiz munfashil dengan mad wajib muttashil, alif lam qomariyah dengan alif lam syamsiyah, dan hukum tajwid lainnya.

tajwid-surat-al-baqarah-ayat-83
tajwid-surat-al-baqarah-ayat-83

اَعُوْذُ بِاللّٰهِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيمِ

بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحمٰنِ الرَّحِيْمِ

وَاِ ذْ اَخَذْنَا مِيْثَا قَ بَنِيْۤ اِسْرَآءِيْلَ لَا تَعْبُدُوْنَ اِلَّا اللّٰهَ وَبِا لْوَا لِدَيْنِ اِحْسَا نًا وَّذِى الْقُرْبٰى وَا لْيَتٰمٰى وَا لْمَسٰکِيْنِ وَقُوْلُوْا لِلنَّا سِ حُسْنًا وَّاَقِيْمُوا الصَّلٰوةَ وَاٰ تُوا الزَّکٰوةَ ۗ ثُمَّ تَوَلَّيْتُمْ اِلَّا قَلِيْلًا مِّنْکُمْ وَاَ نْـتُمْ مُّعْرِضُوْنَ

wa iz akhoznaa miisaaqo baniii isrooo-iila laa ta’buduuna illalloha wa bil-waalidaini ihsaanaw wa zil-qurbaa wal-yataamaa wal-masaakiini wa quuluu lin-naasi husnaw wa aqiimush-sholaata wa aatuz-zakaah, summa tawallaitum illaa qoliilam mingkum wa angtum mu’ridhuun

“Dan (ingatlah) ketika kami mengambil janji dari Bani Israil, “Janganlah kamu menyembah selain Allah dan berbuat baiklah kepada kedua orang tua, kerabat, anak-anak yatim, dan orang-orang miskin. Dan bertutur katalah yang baik kepada manusia, laksanakanlah sholat dan tunaikanlah zakat.” Tetapi kemudian kamu berpaling (mengingkari) kecuali sebagian kecil dari kamu dan kamu (masih menjadi) pembangkang.” (QS. Al-Baqarah 2: Ayat 83).

Mad thabi’i

وَاِ ذْ اَخَذْنَا مِيْثَا قَ 

Hukum tajwid pada kalimat diatas adalah Mad thabi’i (mad ashli), sebab huruf alif mati setelah fathah dan ya mati setelah kasrah. Panjang mad thabi’i yaitu 1 alif (dua harakat).

Mad jaiz munfashil & Mad wajib muttashil

بَنِيْۤ اِسْرَآءِيْلَ 

Hukum tajwid pada kata diatas adalah:

  1. Mad jaiz munfashil, sebab mad thabi’i menghadapi huruf hamzah pada lain kata. Panjang mad jaiz munfashil antara 2-5 harakat.
  2. Mad wajib muttashil, sebab mad thabi’i menghadapi huruf hamzah dalam 1 kata. Panjang mad wajib muttashil yaitu 5 harakat.

لَا تَعْبُدُوْنَ 

Hukum tajwid pada kata diatas adalah mad thabi’i, sebab huruf alif mati setelah fathah dan wawu mati setelah dlommah.

Tafkhim

اِلَّا اللّٰهَ 

Nama hukum tajwid pada kata diatas adalah Tafkhim (tebal), sebab Lam Jalalah didahului oleh fathah lalu dibaca dengan panjang 1 alif.

Huruf lin

وَبِا لْوَا لِدَيْنِ 

Hukum tajwid pada kata diatas adalah:

  1. Alif lam qomariyah, sebab alif lam menghadapi huruf wawu, tandanya ada sukun.
  2. Mad thabi’i, sebab huruf alif mati setelah fathah.
  3. Huruf lin (harfu layin), sebab huruf ya mati setelah fathah.

Idgham bigunnah

اِحْسَا نًا وَّذِى الْقُرْبٰى 

Nama hukum tajwid pada kalimat diatas adalah:

  1. Mad thabi’i (mad ashli), sebab huruf alif mati setelah fathah dan fathah berdiri diatas huruf ba.
  2. Idgham bighunnah (idgham ma’al ghunnah), sebab tanwin fathah menghadapi huruf wawu.
  3. Alif lam qomariyah, sebab alif lam menghadapi huruf qaf.

Alif lam qomariyah

وَا لْيَتٰمٰى وَا لْمَسٰکِيْنِ

Hukum tajwid pada kata diatas adalah:

  1. Alif lam qomariyah, sebab alif lam menghadapi huruf ya dan mim.
  2. Mad ashli (mad thabi’i), sebab fathah berdiri diatas huruf Ta, Mim, dan Sin, serta huruf ya mati setelah kasrah.

Ghunnah

وَقُوْلُوْا لِلنَّا سِ 

Hukum tajwid pada kata diatas adalah:

  1. Mad thabi’i, sebab huruf wawu mati setelah dlommah dan huruf alif mati setelah fathah.
  2. Ghunnah, sebab huruf nun ditasydid.

Alif lam syamsiyah

حُسْنًا وَّاَقِيْمُوا الصَّلٰوةَ

Hukum tajwid pada kalimat diatas adalah:

  1. Idgham bighunnah, sebab tanwin fathah menghadapi huruf wawu.
  2. Mad ashli (mad thabi’i), sebab huruf ya mati setelah kasah dan fathah berdiri diatas huruf lam.
  3. Alif lam syamsiyah, sebab alif lam menghadapi huuf Shad. Cara membaca alif lam syamsiyah yang benar adalah huruf lam diidghamkan kedalam huruf shad, jadi bunyi huruf lam tidak tampak. 

وَاٰ تُوا الزَّکٰوةَ ۗ 

Hukum tajwid pada kata diatas adalah:

  1. Mad badal, sebab berkumpulnya huruf hamzah dengan huruf mad dalam 1 kata. Panjang mad badal yaitu 1 alif.
  2. Alif lam syamsiyah, sebab alif lam menghadapi huruf Za.
  3. Note: Huruf wawu mati setelah dlommah pada kata diatas tidak dibaca panjang.

Ghunnah

ثُمَّ

Hukum tajwid diatas adalah Ghunnah, sebab huruf mim ditasydid.

Idzhar syafawi

تَوَلَّيْتُمْ اِلَّا

Hukum tajwid pada kata diatas adalah:

  1. Huruf lin, sebab huruf ya mati setelah fathah.
  2. Idzhar syafawi, sebab mim mati menghadapi huruf hamzah. Cara membaca idzhar syafawi yaitu mim mati dibaca dengan jelas (tidak dengung).
  3. Mad thabi’i, sebab huruf alif mati setelah fathah.

Mad ‘aridl lissukun

قَلِيْلًا مِّنْکُمْ وَاَ نْـتُمْ مُّعْرِضُوْنَ

Hukum tajwid pada kalimat diatas adalah:

  1. Mad thabi’i, sebab huruf ya mati setelah kasrah.
  2. Idgham bighunnah, sebab tanwin fathah menghadapi huruf mim.
  3. Ikhfa haqiqi, sebab nun mati menghadapi huruf Kaf dan Ta.
  4. Idzhar syafawi, sebab mim mati menghadapi huruf wawu.
  5. Idgham mimi, sebab mim mati menghadapi huruf mim.
  6. Mad ‘aridl lissukun, sebab mad thabi’i menghadapi huruf hidup lalu dibaca waqaf (berhenti). Panjang mad ‘aridl lissukun antara 2-6 harakat.

Demikianlah uraian hukum tajwid surat Al Baqarah ayat 83, semoga bermanfaat.

Leave a Comment