Tajwid surat Al A’raf ayat 180 lengkap dengan artinya

Assalaamu’alaikum, Hallo Sobat Tahsin.ID pada artikel ini akan diuraikan hukum tajwid surat Al A’raf ayat 180.

Ayat ini berisikan tentang Asmaul Husna.

Pengertian Asmaul Husna yaitu Nama-nama yang Terbaik.

Al A’raf artinya Tempat Tertinggi adalah nama surat dalam Kitab Suci Al Quran urutan nomor ke 7 setelah surat Al An’am.

Surat Al A’raf terdiri dari 206 ayat, termasuk kedalam surat Makkiyah, sebab diturunkan di kota Mekkah.

Alt Text!

Bacaan surat Al A’raf ayat 180 dan artinya

اَعُوْذُ بِاللّٰهِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيمِ

بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحمٰنِ الرَّحِيْمِ

وَلِلّٰهِ الْاَ سْمَآءُ الْحُسْنٰى فَا دْعُوْهُ بِهَا ۖ وَذَرُوا الَّذِيْنَ يُلْحِدُوْنَ فِيْۤ اَسْمَآئِهٖ ۗ سَيُجْزَوْنَ مَا كَا نُوْا يَعْمَلُوْنَ

wa lillaahil-asmaaa-ul-husnaa fad’uuhu bihaa wa zarullaziina yul-hiduuna fiii asmaaa-ih, sayujzauna maa kaanuu ya’maluun

“Dan Allah memiliki Asmaul Husna (nama-nama yang terbaik), maka bermohonlah kepada-Nya dengan menyebut Asmaul Husna itu dan tinggalkanlah orang-orang yang menyalahartikan nama-nama-Nya. Mereka kelak akan mendapat balasan terhadap apa yang telah mereka kerjakan.” (QS. Al-A’raf 7: Ayat 180).

Tajwid surat Al A’af ayat 180

“Hukum Lam Jalalah”

Tarqiq di surat Al A’raf

وَلِلّٰهِ

Tajwid pada kata diatas adalah Tarqiq (tipis), sebab Lam Jalalah didahului oleh kasrah, lalu dibaca dengan panjang 1 alif.

Alif lam qomariyah

الْاَ سْمَآءُ الْحُسْنٰى

Tajwid pada kalimat diatas adalah:

  1. Alif lam qomariyah, sebab alif lam menghadapi huruf Hamzah dan Ha, tandanya ada sukun.
  2. Mad wajib muttashil, sebab mad thabi’i (Alif mati setelah fathah) menghadapi huruf hamzah dalam 1 kata. Panjang mad wajib muttashil adalah 5 harakat (dua alif setengah).
  3. Mad ashli (mad thabi’i), sebab fathah berdiri diatas huruf Nun. Panjang mad ashli yaitu 1 alif (dua harakat).

“Hukum Qolqolah”

Qolqolah sughra

فَا دْعُوْهُ بِهَا ۖ 

Tajwid pada kata diatas adalah:

  1. Qolqolah sughra, sebab huruf qolqolah yaitu  sukun asli.
  2. Mad thabi’i (mad ashli), sebab huruf wawu mati setelah dlommah dan alif mati setelah fathah.

Mad thabi’i

وَذَرُوا الَّذِيْنَ يُلْحِدُوْنَ

Tajwid pada kalimat diatas adalah Mad thabi’i (mad ashli), sebab huruf alif mati setelah fathah dan wawu mati setelah dlommah.

“Mad Wajib Muttasil”

Mad Jaiz munfashil & Mad wajib muttashil di surat Al A’raf

فِيْۤ اَسْمَآئِهٖ ۗ 

Tajwid pada kata diatas adalah:

  1. Mad jaiz munfashil, sebab mad ashli (mad thabi’i), yaitu huruf Ya mati setelah kasrah menghadapi huruf hamzah pada lain kata. Panjang mad jaiz munfashil antara 2-5 harakat.
  2. Mad wajib muttashil, sebab mad thabi’i (Alif mati setelah fathah) menghadapi huruf hamzah dalam 1 kata.

“Tanda waqaf dalam Al Quran”

Haraf lin

سَيُجْزَوْنَ

Tajwid pada kata diatas adalah:

  1. Qolqolah sughra, sebab huruf qolqolah yaitu Jim sukun asli.
  2. Huruf lin (haraf lin), sebab huruf Wawu mati setelah fathah.

مَا كَا نُوْا

Tajwid pada kata diatas adalah Mad thabi’i (mad ashli), sebab huruf alif mati setelah fathah dan wawu mati setelah dlommah.

Mad ‘aridl lissukun

يَعْمَلُوْنَ

Tajwid pada kata diatas adalah Mad ‘aridl lissukun (bila dibaca waqaf), sebab mad thabi’i (Wawu mati setelah dlommah) menghadapi huruf hidup lalu dibaca waqaf. Panjang mad ‘aridl lissukun adalah 2, 4 atau 6 harakat.

Demikianlah uraian hukum tajwid surat Al A’raf ayat 180 semoga bermanfaat.

Leave a Comment