Hukum Tajwid surat Al Kautsar ayat 1-3 lengkap dengan arti dan alasannya

Assalaamu’alaikum, Hallo Sobat Tahsin.ID pada artikel ini akan diuraikan hukum tajwid surat ayat 1-3.

Alhamdulillah kita masih diberikan berbagai macam ni’mat, terutama kesehatan dan umur pajang. Sehingga kita mempunyai kesempatan untuk bisa memperbaiki amal dalam kehidupan ini.

Pada kesempatan kali ini saya akan membahas hukum tajwid surat al-kautsar di ayat 1-3.

Dikutip dari wikipedia Kata Al-Kausar sendiri berarti nikmat yang banyak dan diambil dari ayat pertama dari surah ini artinya karunia Allah SWT berupa telaga Al Kautsar bagi orang-orang penghuni surga.

Pokok isi surah ini adalah perintah melaksanakan salat dan berkorban karena Allah memberikan banyak kenikmatan untuk untuk mereka yang beriman sedangkan para orang kafir pembenci Nabi SAW yang mengatakan keturunan Nabi terputus karena semua putranya wafat maka sesungguhnya merekalah yang terputus. (Lihat Tafsir Ibnu Katsir dan Tafsir Al Azhar). sumber: wikipedia.

Surat Al Kautsar berada di nomor 108 dalam kitab suci Al-Quran, jumlah ayat 3, jumlah kata ada 10 dan jumlah huruf ada 43.

Surat ini termasuk golongan surat makkiyah, atau surat yang diturunkan di Mekah.

Hukum menerapkan kaidah ilmu tajwid ketika membaca Al-Quran adalah fardhu ‘ain, sedangkan mempelajari teorinya termasuk fardhu kifayah.

Tidak cukup bagi seorang muslim hanya belajar melalui buku atau artikel saja, tetapi harus belajar kepada guru yang bagus dan benar bacaannya.

Pembahasan artikel ini mencakup hukum mad, hukum nun sukun, ghunnah, qolqolah, hukum bacaan Ra, serta alif lam yang ada pada surat Al Kautsar.


Alt Text!

Sebelum mempelajari hukum tajwid surat Al Kautsar ayat 1-3, sebaiknya kita baca dan fahami terlebih dahulu dari surat ini.

اَعُوْذُ بِاللّٰهِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيمِ

بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحمٰنِ الرَّحِيْمِ

اِنَّاۤ اَعْطَيْنٰكَ الْكَوْثَرَ

innaaa a’thoinaakal-kausar

“Sungguh, Kami telah memberimu (Muhammad) nikmat yang banyak.” (QS. Al-Kausar 108: Ayat 1).

فَصَلِّ لِرَبِّكَ وَا نْحَرْ

fa sholli lirobbika wan-har

“Maka laksanakanlah sholat karena Tuhanmu, dan berkurbanlah (sebagai ibadah dan mendekatkan diri kepada Allah).” (QS. Al-Kausar 108: Ayat 2).

اِنَّ شَا نِئَكَ هُوَ الْاَ بْتَرُ

inna syaani-aka huwal-abtar

“Sungguh, orang-orang yang membencimu dialah yang terputus (dari rahmat Allah).” (QS. Al-Kausar 108: Ayat 3).

Tajwid surat Al Kautsar ayat 1

اِنَّاۤ اَعْطَيْنٰكَ

Tajwid pada kata diatas adalah:

  1. Ghunnah, sebab huruf Nun ditasydid. Cara membaca ghunnah yaitu huruf nun dibaca dengung ditahan antara 2-3 harakat.
  2. Mad jaiz munfashil, sebab mad ashli (mad thabi’i), yaitu huruf Alif mati setelah fathah menghadapi huruf hamzah pada lain kata. Panjang mad jaiz munfashil antara 2-5 harakat.
  3. Huruf lin (haraf lin), sebab huruf Ya mati setelah fathah.
  4. Mad ashli (mad thabi’i), sebab fathah berdiri diatas huruf Nun. Panjang mad ashli yaitu 1 alif (dua harakat).

“Mad Wajib Muttasil”

Haraf lin

الْكَوْثَرَ

Tajwid pada kata diatas adalah:

  1. Alif lam qomariyah, sebab alif lam menghadapi huruf Kaf, tandanya ada sukun.
  2. Huruf lin (haraf lin), sebab huruf Wawu mati setelah fathah.
  3. Huruf Ra dibaca tafkhim (tebal), sebab disukun oleh huruf berharakat fathah.

Tajwid surat Al Kautsar ayat 2

“Hukum Bacaan Ra”

Hukum Ra

فَصَلِّ لِرَبِّكَ

Tajwid pada kata diatas adalah Huruf Ra dibaca tafkhim (tebal), sebab berharakat fathah.

Idzhar halqi

وَا نْحَرْ

Tajwid pada kata diatas adalah:

  1. Idzhar halqi, sebab nun mati menghadapi huruf Ha.
  2. Huruf Ra dibaca tafkhim (tebal), sebab disukun oleh huruf berharakat fathah.

Tajwid surat Al Kautsar ayat 3

اِنَّ شَا نِئَكَ

Tajwid pada kata diatas adalah:

  1. Ghunnah, sebab huruf Nun ditasydid.
  2. Mad thabi’i (mad ashli), sebab huruf alif mati setelah fathah.

“Hukum Qolqolah”

Qolqolah sughra

هُوَ الْاَ بْتَرُ

Tajwid pada kata diatas adalah:

  1. Alif lam qomariyah, sebab alif lam menghadapi huruf Hamzah.
  2. Qolqolah sughra, sebab huruf qolqolah yaitu Ba sukun asli.
  3. Huruf Ra dibaca tafkhim (tebal), sebab disukun oleh huruf berharakat fathah.

Demikian Pembahasan tajwid surat Al Kautsar ayat 1-3, semoga bermanfaat dan bisa dipraktekkan.

Pelajari juga hukum seputar tajwid surat al maidah ayat 48

youtube image

Leave a Comment